MataGorontalo. Dunia Penyiaran Gorontalo berduka atas kepergiannya Abdul Wahab Hida, yang lebih akrab disapa Bakiki, seorang legenda di dunia penyiaran Radio Poliyama dan juga jurnalis senior yang sangat dihormati. Bakiki menghembuskan nafas terakhirnya pada Kamis, (13/112025), meninggalkan warisan yang tak ternilai bagi dunia jurnalistik dan masyarakat Gorontalo.
Lebih dari sekadar penyiar radio, Bakiki adalah suara yang menemani masyarakat Gorontalo selama puluhan tahun lamanya. Gaya bicaranya yang khas, hangat, dan penuh humor menjadikannya sosok yang dicintai dan dirindukan. Sebagai jurnalis senior, ia dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi, menjunjung etika, dan selalu menjadi inspirasi bagi para jurnalis muda.
Rekan-rekan seprofesi mengenang Bakiki sebagai guru yang selalu mengingatkan pentingnya integritas dalam menyampaikan berita. Dedikasinya terhadap dunia jurnalistik dan penyiaran radio telah menginspirasi banyak jurnalis muda untuk mengikuti jejaknya. Bakiki bukan hanya seorang penyiar atau jurnalis, tetapi juga seorang mentor dan sahabat bagi banyak orang.
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bukan hanya di dunia penyiaran, akan tetapi juga bagi seluruh masyarakat Gorontalo yang merasa kehilangan sosok panutan. Almarhum akan dimakamkan di kampung halamannya. Sejumlah jurnalis, penyiar, dan tokoh masyarakat telah melayat ke rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir.
Selamat jalan, Bakiki, jejakmu akan selalu dikenang, kisahmu akan abadi dalam ingatan.




